MAKALAH
MONERA
Disusun
Oleh : Kelompok X
Ketua
: Ligar Pamungkas
Anggota
:
Insan
Nurjaman P
Mujib
Pahrezi
Bilah
MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2
SUKABUMI
Jl.
Pasiripis Des. Pasiripis Kec. Surade Kab. Sukabumi 43179
2016
KATA PENGANTAR
Alhamdullilah, puji syukur kehadiran
Allah SWT, yang telah melimpahkan Rahmat-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Makalah ini penulis susun guna memenuhi
tugas mata pelajaran. Dalam makalah ini materi yang penulis sajikan membahas
tentang Monera. Walaupun makalah ini dapat selesai dengan baik, penulis
menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangannya.
Untuk kesempurnaan dalam membahas
makalah ini penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak agar
tercapai apa yang kita harapkan bersama dan untuk memperlancar tugas kami dalam
menyusun makalah selanjutnya.
Terima kasih penulis sampaikan
kepada semua pihak dan tim penulis yang telah bekerja sama dengan baik dalam
menyelesaikan makalah ini. Penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak.
Surade,
16 Desember 2015
Penyusun
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR.............................................................................................. i
DAFTAR
ISI ............................................................................................................ ii
BAB
I PENDAHULUAN .......................................................................................
A. Latar
belakang .............................................................................................. 1
B. Rumusan
masalah ......................................................................................... 1
C. Tujuan
........................................................................................................... 1
BAB
II PEMBAHASAN ........................................................................................
A. Ciri
monera.................................................................................................... 2
B. Perkembangbiakan
monera............................................................................ 2
C. Klasifikasi
monera......................................................................................... 3
D. Manfaat
monera............................................................................................. 4
BAB
III PENUTUP .................................................................................................
A. Kesimpulan
................................................................................................... 6
DAFTAR
PUSTAKA .............................................................................................. 7
BAB
1
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Semua mikroorganisme
prokariotik dimasukkan ke dalam kingdom monera. Mikroorganisme prokariotik adalah
mikroorganisme yang memiliki bahan inti tetapi tidak memiliki selubung inti.
Inti yang tidak bermembran disebut prokarion. Bahan inti tersebut adalah asam
inti berupa DNA (deoxyribonucleic acid) yang terletak pada suatu daerah
tertentu di dalam sitoplasma. Jadi DNA itu tidak tersebar. Oleh karena itu
tidak benar jika dikatakan prokariotik tidak berinti.
Monera berasal dari
kata Yunani moneres, yang berarti tunggal. Contoh monera bersel tunggal adalah
bakteri. Namun tidak semua monera bersel tunggal. Beberapa anggota ganggang
hijau biru ada yang berbentuk benang, misalnya Oscillatoria.
Terdapat perbedaan
pokok antara bakteri dan ganggang biru. Bakteri umumnya tidak berklorofil
sehingga tidak dapatberfotosintesis sedangkan ganggang biru berklorofil sehingga
dapat berfotosintesis. Hanya ada beberapa bakteri yang dapat berfotosintesis
misalnya bakteri hijau atau bakteri ungu karena memiliki klorofil/ pigmen.
B.
Rumusan
masalah
1.
Apa itu monera
2.
Bagaimana ciri ciri monera
3.
Bagaimana perkembang biakan monea
4.
Bagaimana klasifikasi monera
C. Manfaat
1.
Dapat mengetahui Apa itu monera
2.
Dapat mengetahui Bagaimana ciri ciri
monera
3.
Dapat mengetahui Bagaimana perkembang
biakan monea
4.
Dapat mengetahui Bagaimana klasifikasi
monera
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Ciri
– ciri dan Struktur Tubuh Monera
Monera bersifat
Prokariotik (tidak mempunyai organel yang diselubungi membran).Nukleos atau
inti sel organisme ini hanya berupa satu molekul DNA tanpa membrane sehingga
disebut nukleolid.
Bagian-bagian tubuh
Monera :
a. Lapisan
Lendir
Bersifat menyebar dan mudah lepas, serta
berfungsi melicinkan dinding sel.
b. Dinding
Sel
tersusun atas lapisan lipoprotein,
lipopolisakarida, dengan atau tanpa peptidoglikan. Berfungsi untuk melindungi
bagian dalam tubuh Monera.
c. Membran
Plasma
terdapat di baeah dinding sel dan
bersifat permeable.
d. Sitoplasma
di dalamnya terdapat lipid, ion
anorganik, dan kromatofora (pigmen warna)
e. Kromosom
terdiri dari satu molekul DNA tanpa
diselubungi membrane sehingga disebut nuklelolid.
f. Ribosom
terdiri atas protein RNA yang berfungsi untuk proses
sintesis protein.
Selain ciri struktur
tubuh di atas, beberapa anggota monera juga mempunyai flagella dan pilli.
Flagella tersebut mengandung protein globular yang disebut flagelin dan
berfungsi sebagai alat gerak.
Beberapa anggota monera
memiliki pili yang strukturnya lebih pendek dan lebih tipis dari flagella. Yang
berfungsi membantu perlekatan pada organisme lain dan permukaan batuan atau
dalam usus manusia. Beberapa pili yang ukurannya lebih panjang dan berguna
sebagai alat konjugasi yang disebut sexpili.
B.
Perkembangbiakan
dan Pemindahan Bahan Genetik pada Monera
1. Pembelahan Biner
Terjadi jika satu individu Monera
membelah menjadi dua individu. Biasanya terjadi setiap 20 menit. Pada kondisi
kurang menguntungkan, beberapa jenis monera akan mati dan beberapa tetap hidup.
Jenis jenis yang tetap hidup karena mampu membentuk endospora. Endospora
berguna untukmelindungi diri dari perubahan lingkungan yang tidak
menguntungkan.
2. Pembentukan Tunas
3. Fragmentasi
terjadi bila sel vegetatif dari beberapa anggota
monera patah. Patahan tersebut akan membentuk individu baru.
Cara pemindahan bahan
genetika pada monera :
1. Transformasi
adalah pengambilan DNA bebas oleh salah
satu anggota monera dari lingkungan sekitarnya yang dilepas oleh anggota monera
lainnya
2. Transduksi
adalah transfer DNA antara dua anggota
monera melalui perantara virus (bakteriofage).
3. Konjugasi
adalah transfer DNA antara dua anggota
monera melalui suatu jembatan konjugasi.
C.
Klasifikasi
Monera
Mikroorganisme-mikroorganisme
yang termasuk Monera berdasarkan analisis molecular terbagi menjadi dua filum,
yaitu Archaebacteria (Archae) dan Eubacteria (Bacteria). Pada klasifiksi
sekarang ini, kedua filum tersebut telah diangkat menjadi dua
kingdomtersendiri.
1.
Archaebacteria
(Archae)
Ciri-ciri :
a.
dinding selnya tidak mengandung
peptidoglikan.
b.
Ribosomnya lebih mirip dengan ribosom
eukariotik (mengandung beberapa jenis RNA-polimerase)
c.
Membran plasmanya mengandung lipid
dengan ikatan eter
2.
Eubacteria
Ciri-ciri :
a.
Dinding selnya mengandung peptidoglikan.
b.
Ribosomnya mengandung satu jenis
RNA-polimerase.
c.
Membran plasmanya mengandung lipid
dengan ikatan ester.
Eubacteria dapat dibagi
menjadi beberapa kelompok.
1.
Cyanobacteria
Bersifat
fotoautotrof ; menggunakan klorofil untuk menangkap energi cahaya matahari yang
kemudian digunakan dalam proses fotosintesis. Juga mempunyai pigmen aksesori
yang disebut fikobilin.
Beberapa
Cynobacteria mempunyai sel-sel khusus yang disebut heterokista yang
menghasilkan enzim untuk fiksasi atau penambatan nitrogen di udara.
2.
Bakteri kemoautotrof
Bersifat
kemosintesis dan terdiri dari bakteri nitrir (berperan dalam siklus nitrogen
yaitu mengubah nitrit), bakteri sulfur (berperan mengoksidasi komponen sulfur),
dan bakteri metan (berperan mengoksidasi metana atau methanol.
3.
Bakteri penambat nitrogen
Bersifat
heterotrof dan mampu mengikat nitrogen dari udara. Ada yang hidup bebas dan ada
yang bersimbiosis mutualisme.
4.
Spirocheta atau Spirochaeta
Berbentuk
spiral seperti kumparan, bergerak dengan meliukkan tubuhnya seperti gerakan
sebuah pembuka tutup botol. Flagelanya terdapat dalam lapisan dinding sel.
Bakteri ini yang berperan sebagai decomposer dan ada yang bersifat pathogen
(menyebabkan sakit).
5.
Mikroorganisme prokariotik yang
digolongkan ke dalam monera adalah bakteri dan ganggang hijau biru
D. Manfaat
Monera
Manfaat
Perlindungan oleh Monera
Sebagian besar bentuk kehidupan bersel satu
merupakan sangat membantu dengan alam dan kemanusiaan. Ini bekerja monera untuk
menghancurkan potensi organisme penyebab penyakit, dan untuk memecah ganggang.
Karakteristik lain yang membantu dari monera adalah bahwa mereka menghasilkan
antibiotik untuk penggunaan medis.
Manfaat Penciptaan Makanan oleh Monera
Kehadiran bakteri monera dapat membantu menciptakan
makanan tertentu, seperti yoghurt, acar dan keju. Keju Swiss, misalnya,
diciptakan melalui penggunaan asam yang bisa hadir hanya melalui penggunaan
bakteri. Plus, bakteri ini berguna dalam produksi cuka dan beberapa vitamin.
Dukungan
kesehatan oleh Monera
Monera dapat menjadi pendukung besar kesehatan
manusia. Salah satu karakteristik membantu mereka adalah bahwa mereka
memungkinkan penciptaan antibiotik. Banyak obat yang melawan infeksi bakteri
dibuat dengan menggunakan membantu dan efisien bakteri monera.
Pertumbuhan
Tanaman oleh Monera
Jika tanaman tidak tumbuh, petani tidak bisa memanen
dan menjual hasil mereka untuk tabel keluarga. Tanaman tidak dapat tumbuh tanpa
nitrogen, tapi karena nitrogen adalah gas, hanya dengan bantuan bakteri mereka
bisa menggunakannya. Bakteri yang dapat menangkap nitrogen, yang disebut
bakteri pengikat nitrogen, berada di akar atau tanah di bawah, misalnya,
tanaman kacang tanah dan semanggi. Bakteri ini dapat mengambil nitrogen dari
atmosfer dan mengubahnya menjadi senyawa nitrogen bahwa tanaman dapat digunakan
untuk tumbuh.
Apa
Pentingnya Monera?
Kerajaan Monera Ini seluruhnya terdiri dari bakteri,
menurut Windows2Universe.org. Bakteri adalah lebih dari 3,5 juta tahun, menurut
Berkeley University. Cyanobacteria bertanggung jawab untuk memproduksi sebagian
besar oksigen yang ada di bumi saat ini. Cyanobacteria tidak ada dalam jumlah
besar seperti itu di masa lalu, tetapi masih memainkan peran penting dalam
pengembangan kehidupan di bumi.
Miskonsepsi Monera
Bakteri sering dianggap penyebab penyakit dan sakit
pada manusia, menurut Berkeley University. Namun, tanpa bakteri, kehidupan di
bumi bisa tidak ada. Bakteri juga memainkan peran yang sangat penting dalam
tubuh manusia.
Manfaat
Monera
Tanpa bakteri ekosistem di seluruh dunia akan mati,
menurut Windows2Universe.org. Bakteri adalah satu-satunya mahluk hidup di bumi
yang dapat melakukan fiksasi nitrogen, bila nitrogen berkurang untuk membentuk
amonia, menurut University of Hawaii. Salah satu manfaat utama dari bakteri
adalah bahwa mereka adalah dekomposer utama tumbuhan dan hewan yang mati. Ini
mengembalikan atom dari tanaman dan hewan yang mati ke dalam ekosistem di mana
mereka dapat digunakan kembali. Sapi dan hewan lainnya memiliki bakteri dalam
perut mereka yang diperlukan untuk memecah dinding sel tanaman yang mereka
makan. Bakteri yang digunakan untuk mengubah susu menjadi yogurt dan keju dan
anggur menjadi cuka. Orang-orang di industri bioteknologi juga mulai
menggunakan bakteri untuk memproduksi protein sintetis. Tanaman seperti tanaman
kacang mengandung bakteri pengikat nitrogen dalam nodul dan akar mereka.
Beberapa jenis bakteri menghasilkan antibiotik dalam tubuh.
BAB
III
PENUTUP
A.
Ksimpulan
Para ilmuwan sering mengkategorikan
kedua hal non-hidup hidup dan dalam rangka untuk lebih memahami dunia dan
penghuninya. Organisme hidup dapat dikelompokkan ke dalam kerajaan. Meskipun
tidak lagi digunakan, kerajaan Monera sudah lama digunakan sebagai klasifikasi
untuk makhluk tanpa inti. Organisme bersel tunggal dalam kerajaan ini dikenal
sebagai monera, atau prokariota.
Praktek pengelompokan organisme
hidup dalam biologi disebut taksonomi. Pada tanggal 19 dan sebagian besar abad
ke-20, para ilmuwan dibedakan organisme biologis baik sebagai tanaman, hewan,
atau mikroskopis organisme bersel tunggal yang terletak di suatu tempat di
antara keduanya. Seorang ilmuwan bernama Ernst Haeckel dijuluki kelompok
terakhir Monera, dan Monera termasuk sebagai salah satu dari delapan divisi
dalam pengelompokan ini.
Dua jenis utama bakteri yang ada
adalah bakteri dan cyanobacteria, menurut Typesofbacteria.co.uk. Empat jenis
umum bakteri Gram positif kokus meliputi, kokus Gram negatif, basil Gram
positif dan basil gram negatif. Tiga jenis langka bakteri termasuk Mycoplasma,
rickettsia dan spirochaetes.
DAFTAR
PUSTAKA
Prawirohartono, Slamet
dan Hadisumarto, Suhargono.1996. Sains Biologi-1a. untuk SMU kelas 1. Jakarta :
Bumi Akasara.
Ibayati, Yayat dan
Kurniasih, Melani. 2000. Prestasi Biologi. SMU/MA kelas 1. Bandung: Ganeca
Exact.
Sudjino dan Sembiring,
Langkah. 2006. Biologi. Kelas X Semester untuk SMA dan MA. Klaten: Intan
Pariwara.
Soemarso, Soedarjatmo
dkk. 2000. Biologi. Kelas 1 Cawu 1 SMU. Surakarta: Intan Pariwara.
Saktiyono. 1999. Seribu
Pena Biologi. SMU kelas 1. Jakarta : Erlangga.
Syamsuri, Istamar dkk.